Image of Hayya: Sebuah novel

Text

Hayya: Sebuah novel



Rahmat Assyraf Pranaja terpental mundur ke belakang. Ke perbukitan batu yang gersang. Tak ada lagi nganga luka di dada kirinya. Ia tengah meneropong permukiman di jalur Gaza dengan sebelah mata yang ia picingkan dan sebelah tangan yang memayunginya dari sinar matahari. Namun, baru saja akan melihat kerumunan Pasar Jabalia di wilayah Gaza, Rahmat kembali terpelanting ke ruang tanpa dinding tanpa dasar yang menggemakan lagu You are Allah dengan begitu riang namun syahdu

Ah Hayya, kamu di mana?

Tiba-tiba sebuah oase menganga di hadapannya. Oase itu justru tidak berisi air yang dirindukan para musafir, melainkan sekuntum bunga raksasa berwarna coklat dan berkilauan di siram cahaya sang surya. Dan ada Yayya-ya, Hayya Qasim binti Atta Hisyam!-di dekat mahkotanya yang mekar sempurna. Gadis kecil itu hendak memulai langkah pertama, terjun ke dasar bunga ketika Rahmat meneriakkan namanya. Namun suaranya seperti tak memiliki volume di gurun itu. Dalam hitungan detik, Hayya sudah angslup di dalamnya. Rahmat yang hendak terjun mengejar Hayya tak bisa melakukan apa-apa sebab bunga itu sudah menguncup. Menjadi cakra yang menggetarkan sesiapa.


Ketersediaan

B00244813 HEL hPerpustakaan SMPIT Al-Fityan School GowaTersedia

Informasi Detail

Judul Seri
-
No. Panggil
813 HEL h
Penerbit Aman Palestin Indonesia : Bandung.,
Deskripsi Fisik
264 hlm.; 13.5 cm x 20.5 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
9786026647382
Klasifikasi
-
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Cet. 2
Subjek
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya