Bab ke-22: Lahirnya Beliau Shallallahu Alaihi wa Sallam dalam keadaan gembira lagi Telah Dikhitan

Dari Anas Radhiyallahu Anhu, ia berkata: Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda,

Di antara karamahku, bahwa aku dilahirkan dalam keadaan telah dikhitan, dan tidak seorang pun melihat auratku.

Bila dikatakan: Mengapa tidak terlahir dalam keadaan hati telah disucikan dari gangguan setan, sehingga akhirnya dada beliau dibelah dan hatinya dikeluarkan?

Ibnu Aqil berkata, Karena Allah Subhanahu wa Taala menyembunyikan penyucian terdalam yang biasanya dilakukan oleh bidan dan tabib, dan menampakan yang paling mulianya, yaitu hati, lalu menampakkan dampak-dampak keindahan dan pemeliharaan dengan perlindungan di jalan-jalan wahyu.