Pesan Islam Menghadapi Krisis

Jika membaca runtutan peristiwa dalam lini masa sejarah dengan perspektif takdir, kita akan menemukan fakta bahwasanya setiap satu peristiwa yang ditakdirkan terjadi oleh Allah kadang-kadang merupakan akibat dari sebab-sebab yang sudah ditakdirkan sebelumnya. Peristiwa itu kemudian menjadi sebab bagi akibat-akibat lain yang selanjutnya akan ditakdirkan oleh Allah. Sebagai manusia, kita baru bisa membacanya ketika meletakkan semua peristiwa itu dalam suatu rangkaian lini masa yang panjang yang kita sebut sejarah.

Oleh karena itu, dalam setiap krisis besar yang penuh dengan ketidakjelasan dan ketidakpastian seperti pandemi COVID-19, kita harus membuka pikiran kita dan menyiapkan mental kita untuk semua kemungkinan dan skenario. Mulai dari yang paling baik sampai dengan yang paling buruk. Itulah makna-makna yang diajarkan oleh Allah dalam banyak ayat-Nya.

“Kebebasan, ilmu, dan iman,” kata Anis Matta, “merupakan urutan-urutan penting yang mengubah manusia. Mengubah secara fundamental, merekonstruksi kembali kepribadiannya dan kemudian berdampak kolektif dalam proses rekonstruksi kehidupan sosialnya.”

Mengelaborasi inspirasi dari Al-Qur’an dan hadis, dengan diperkaya bacaan-bacaan pemikir klasik dan kontemporer serta buah masa-masa perenungan diri, buku ini merupakan khazanah penting bagi mereka yang secara sadar memilih berpikir terbuka dan antusias berkolaborasi membangun Indonesia keluar dari krisis dan pasca-krisis.